SUARA JABAR SATU.COM | — Calon wakil presiden Ma’ruf Amin meminta masyarakat tak meragukan kesalehan atau keislaman Joko Widodo, calon presiden yang berpasangan dengannya. Jokowi, katanya, hampir tak pernah meninggalkan salat wajib lima waktu meski sedang sibuk sebagai presiden.
“Pak Jokowi itu salatnya lima waktu, selalu di awal. Saya sendiri kalah salatnya sama Pak Jokowi,” kata Ma’ruf saat menghadiri konsolidasi pemenangan pemilu tahun 2019 Partai Golkar Banten di Kota Serang, Senin, 1 Oktober 2018.
Ma’ruf pun bercerita alasan Jokowi memilihnya sebagai calon wakil presiden. Alasan utamanya ialah Jokowi mencintai santri dan ulama di Indonesia. “Pak Jokowi tidak memilih profesional, ekonomi, milihnya kiai, kiainya asli Banten. Artinya, Pak Jokowi mencintai kiai dan santri.”
Dia berjanji membantu Jokowi untuk menyiapkan Indonesia lepas landas di tahun 2024. Bonus demografi Indonesia bisa dimanfaatkan dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat, bukan malah menjadikan Indonesia hilang dari peta dunia.
Ma’ruf mengibaratkan Indonesia dengan istilah isra dan mikraj; peristiwa spiritual Nabi Muhamad diperjalankan oleh Allah dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa yang disebut isra, lalu dinaikkan dari Masjidil Aqsa ke langit ketujuh. Indonesia, katanya, sudah waktunya lepas landas dengan pembangunan pesat untuk mencapai kemajuan. “Jangan isra terus,” ujarnya.//viva/sjs,ratu
Comment